Implementasi HSDPA
Setelah membahas sedikit tentang HSDPA, sekarang kita lihat bentuk penggunaan teknologi HSDPA. Beberapa contoh yang sudah tidak asing lagi adalah penggunaan dalam layanan internet yang disediakan oleh provider. Contoh yang saya ambil untuk saat ini adalah Telkomsel dengan layanan TELKOMSELFlash.
Operator seluler dengan jumlah pelanggan terbanyak di Indonesia, Telkomsel, kembali pasang target tinggi. Mereka menargetkan bisa menargetkan layanan teknologi HSPA+ (high speed packet access plus) bisa diakses di 24 kota di Indonesia pada 2010. Layanan ini mereka juluki "Next Generation Flash".
Menurut General Manager Regional Sales & Costumer Service Telkomsel Jawa Barat, TB Daniel Azhari, di Bandung, sekarang Next Generation Flash telah hadir di tujuh kota besar di Indonesia, yakni Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Medan, Menado dan Kota Bandung.
Bandung merupakan kota ketujuh yang mendapat layanan itu yang peluncuran digelar hari ini. Selanjutnya layanan itu akan dikembangkan ke 17 kota lainnya yang saat ini sudah mendapat layanan Flash HSDPA.
Dengan penambahan frekuensi 3G yang baru, kata dia, Telkomsel menambah kapasitas jaringan layanan data dari teknologi HSDPA berkecepatan 7,2 Mbps ke HSPA Plus berkecepatan 21 Mbps.
"Optimalisasi metro enthernet atau transmisi serat optik dan implementasi teknologi itu memungkinkan pelanggan bisa mendapatkan akses data tiga kali lipat lebih baik dibanding sebelumnya," katanya, Rabu lalu (29/3/2010).
Telkomsel telah mengalokasikan sekitar 10 persen dari total investasi 2010 yang bernilai Rp1 3 triliun, untuk peningkatan kapasitas dan kualitas layanan mobile broadband, meliputi penyiapan transmisi, backbone, radio access dan lainnya.
Menurut Daniel, sampai sekarang pelanggan Flash di Indonesia mencapai dua juta orang yang didukung oleh 4000 BTS 3G. Pada 2010 jumlah BTS 3G akan ditambah sekitar 2000 unit lagi.
sumber : www.tempointeraktif.com
